Latar Belakang
Dividen ini berasal dari laba bersih ADRO pada periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2024. Manajemen ADRO mengungkapkan bahwa laba bersih pada periode tersebut mencapai US$1,18 miliar. Selain itu, ADRO memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar US$5,93 miliar dan total ekuitas tercatat sebanyak US$8,15 miliar.
PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), sebelumnya dikenal sebagai PT Adaro Energy Indonesia Tbk, adalah sebuah perusahaan yang bergerak di sektor energi dan pertambangan batu bara. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1970 sebagai PT Adaro Energy Indonesia Tbk dan kemudian mengubah nama menjadi PT Alamtri Resources Indonesia Tbk pada November 2024 untuk mencerminkan komitmen perusahaan terhadap pengurangan emisi gas rumah kaca dan fokus pada bisnis hijau.
Fokus Bisnis
- ADRO fokus pada bisnis hilirisasi mineral dan energi baru terbarukan (EBT), termasuk pengembangan proyek-proyek ramah lingkungan.
Operasi
- Perusahaan ini menjalankan operasi penambangan batu bara di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah dengan sumber daya batu bara sebesar 4 miliar ton dan cadangan sebesar 1 miliar ton.
Struktur Organisasi
- ADRO memiliki beberapa anak perusahaan, seperti Adaro Minerals, Adaro Power, dan Adaro Clean Energy Indonesia.
Kantor Pusat
- Kantor pusat ADRO terletak di Menara Karya, Jl. H. R. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 1-2, South Jakarta.
Jadwal Pembagian Dividen Interim ADRO
- Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 27 Desember 2024
- Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 30 Desember 2024
- Cum Dividen di Pasar Tunai: 2 Januari 2025
- Ex Dividen di Pasar Tunai: 3 Januari 2025
- Pembayaran Dividen: 15 Januari 2025
Informasi Tambahan
Investor yang berhak atas dividen harus tercatat sebagai pemegang saham pada tanggal pencatatan pemegang saham yang berhak atas dividen interim, yaitu 2 Januari 2025. Pembagian dividen ini dianggap sebagai kado awal tahun bagi investor ADRO.