Introvert, Bukan Anti Sosial, Tapi Gue Cuma Pilih-Pilih Pertemanan

Aturan dimasyarakat yang tak tertulis di atas menurut gue KONYOL banget, kenapa?
Introvert, Bukan Anti Sosial, Tapi Gue Cuma Pilih-Pilih Pertemanan
Kenalin nama gue Alfie, kepribadian gue cendrung tertutup tapi bukan anti sosial, anak sekarang bilang itu cuma introvert. Tapi menurut gue enggak juga, karena ada kalanya gue punya lingkaran pertemanan yang cukup luas.

Pilih-Pilih Pergaulan

Menurut gue, gue orangnya pilih-pilih, di lingkungan keluarga gue kayak gak punya teman. Tapi dilingkungan sekolah dan kuliah justru gue punya teman luas bahkan teman yang diluar kampus juga ada.

Umur

Gue itu lebih suka bergaul dengan yang lebih muda umurnya dari gue. Kalau dengan yang lebih tua bukan gak suka, cuma gue cendrung diam dan lebih suka mendengarkan ketika berhadapan dengan mereka.

Kadang berbicara dengan orang yang lebih tua membuat gue stress tentang topik apa yang harus dibicarakan. Kadang walaupun gue tau tentang topik yang dibahas, gue lebih suka merespon doang tanpa berbicara panjang lebar.

Berbeda halnya ketika gue ngobrol dengan yang lebih muda, gue bisa menjadi lebih dominan dan bisa menyanggah hal yang menurut gue gak sesuai fakta dan perkembangan zaman saat ini.

Coba kalau ngobrol dengan yang lebih tua, pernah kejadian mereka mengucapkan 1 kalimat yang menurut pengetahuan gue itu salah. Tapi kebanyakan dari mereka bersikekeh bahwa mereka itu benar. 

Hampir semua orang tua merasa mereka lebih tau dari anak muda, katanya "Siapa dulu yang makan garam?"

Gue paling gak suka sama orang yang tidak open minded (tidak berpemikiran terbuka). Udah gak open minded, jarang baca artikel terbaru lagi, ribet gue. Ngedumel sendiri di dalam hati,"Terserah lu lah mau ngomong apa, apa yang lu katakan itu udah gak relevan dengan saat ini kali".

Akhirnya daripada ngobrol dengan yang lebih tua, gue lebih suka menghindar. Apalagi kalau ngobrol sama ibu-ibu. Pertanyaannya template banget antara ibu yang satu dengan yang lain sama.

Pertanyaan mereka kaya di copy-paste (disalin dan ditempel), terkesan basa basi terlalu berlebihan. Kadang sampai masuk ke topik yang terlalu pribadi dan menyinggung perasaan.

Jenis Kelamin

Selain umur, jenis kelamin pun sangat menentukan, gue lebih nyambung ngobrol dengan wanita dibanding pria. Berbicara dengan wanita sangat mudah walaupun bahas topik yang random. Sedangkan dengan pria rasanya membosankan dan sering toxic.

Topik pria itu jarang bawa perasaan damai, mereka lebih cendrung ke emosi kekesalan, logika singkat dan kadang gak penting. Bahas bola lah, bahas cewek, bahas pekerjaan tapi ujung-ujungnya menjatuhkan kalau pekerjaan kita lebih menghasilkan.

Gak Suka Berpapasan

O,ya gue juga orangnya gak suka berpapasan sama orang karena gue sering mendengar curhatan orang-orang yang ngomongnya gini:
  • "Masa dia berpapasan sama gue dia gak liat gue?"
  • "Masa dia gak negur gue pas ketemu di jalan?"
  • "Eh, gue gak suka ya kalau berpapasan cuma diam-diam aja, manggil nama kek apa kek!"
Aturan dimasyarakat yang tak tertulis di atas menurut gue KONYOL banget, kenapa?
  1. Kalau dia gak liat beneran karena fokus mencari sesuatu gimana? Kan harusnya lu yang udah jelas-jelas liat dia yang bisa negur duluan.
  2. Masa sih lu mewajibkan orang lain menegur duluan, kenapa gak lu aja yang duluan? Emang lu siapa? Presiden?
  3. Kalau dia diam, kenapa lu diam juga? Sama aja dong?
  4. Satu lagi, kadang agak aneh ya di saat kita sering lalu lalang di depan orang yang sama setiap hari diharuskan untuk bertegur sapa setiap berpapasan, capek gak sih? Kenapa gak jalan seperti biasa aja, kalau ada perlu baru ngomong?
Kadang di masyarakat ada aturan yang menurut gue rancu, yang mana maunya ditegur dulu. Kalau gak ditegur dulu kita yang salah.

Gue sendiri lebih suka diam apa adanya. Bukan sombong tapi kadang gue ingat wajah, lupa nama, dan itu bikin gue ragu apakah gue benar-benar kenal dengan orang itu? Kalau ditegur tapi ternyata cuma pernah ketemu di pasar kan canggung ya.

Intinya sih gue ngelakuin apa yang menurut gue nyaman tanpa berpura-pura jadi orang lain dan yang terpenting tindakan gue tidak mengganggu orang disekitar.

Mau donasi lewat mana?

BRI - Saifullah (05680-10003-81533)

BCA Blu - Saifullah (007847464643)

Mandiri - Saifullah (1460019181044)

BSI - Saifullah (0721-5491-550)
Merasa terbantu dengan artikel ini? Ayo dukung dengan memberikan DONASI. Tekan tombol merah.

Penulis

Saifullah.id
PT Saifullah Digital Advantec

Posting Komentar

Popular Emoji: 😊😁😅🤣🤩🥰😘😜😔😪😭😱😇🤲🙏👈👉👆👇👌👍❌✅⭐