Saifulah.id - Squid Game adalah judul film Drama Korea (Drakor) yang sedang populer diperbincangkan oleh semua kalangan.
Series film ini ditayangkan di Netflix dengan alur cerita yang cukup mengejutkan. Dimana terdapat adegan sadis dan plot twist yang tidak tertebak di akhir cerita.
Tidak hanya seru untuk ditonton, tapi ternyata banyak realita kehidupan yang dapat kita ambil hikmahnya dari film ini.
Jika dikaitkan dengan kenyataan hidup, Squid Game menyadarkan kita tentang banyak hal, diantaranya:
1. Semua Orang Punya Masa Sulit
Semua orang yang ikut dalam Squid Game adalah orang yang memiliki masalah dihidupnya masing-masing, dengan level yang berbeda-beda tentunya.
Hal ini jugalah yang terjadi dikehidupan nyata saat ini. Semua orang punya masalah pribadi, kalian semua termasuk saya punya masalah dengan versi kita sendiri.
Tidak ada yang lebih menderita dari orang lain, kita semua hanya menghadapi jalan hidup yang sudah kita pilih. Lalu sama-sama berjuang untuk keluar dari masa sulit.
2. Utang Yang Membuat Hidup Tidak Tenang
Rata-rata peserta Squid Game adalah orang yang terlilit hutang. Mereka terjerat utang yang besar sampai bingung harus melunasinya dengan apa.
Bukankah saat ini banyak hal yang membuat orang jadi punya hutang. Gengsi yang berlebihan hingga harus ambil cicilan. Tujuannya cuma biar tidak diremehkan. Biar dianggap orang terpandang.
Sama seperti Cho Sang-Woo yang keuangannya terlihat stabil, berpendidikan, dan pintar membanggakan orang tua, tapi malah ikutan Squid Game karena utang.
3. Emosi Membuat Kita Melakukan Hal Bodoh
Kondisi di dalam Squad Game sungguh kacau, banyaknya orang yang terbunuh membuat peserta emosi. Inilah yang membuat mereka bertindak diluar nalar.
Saat tersudut oleh keadaan, orang-orang rela melakukan apa saja bahkan saling membunuh. Meskipun dia berhadapan dengan teman baiknya sendiri dan istrinya.
Bukankah ini terjadi di kehidupan kita sehari-hari? Kalau emosi, banyak hal bodoh yang kalian lakukan tanpa pikir panjang kan? Yang akhirnya kalian sesali sendiri.
Mungkin tidak pada tahap saling membunuh, tapi lebih sering menjatuhkan orang lain dengan cara licik.
4. Tidak Ada Uang Yang Didapat Secara Instan
456 peserta Squid Game datang bermain karena di iming-imingi uang instant. Hari gini siapa sih yang mau memberi uang banyak tanpa syarat?
Bahkan kalau kita bisa belajar dari perekrutan peserta, di kereta api mereka di tawarkan untuk bermain menumpuk kertas. Di sana jika kertasnya berhasil berada di atas kertas lawan, baru mereka akan dibayar ¥10.000. Tapi jika mereka kalah, mereka akan di tampar.
Walaupun kalian akan mendapatkan uang banyak, tapi tetap saja kalian harus melewati perjuangan dan merasakan rasa sakit. Semuanya butuh proses, semakin besar yang diharapkan maka semakin besar pula pengorbanan yang harus dilakukan.
Di dunia nyata, banyak orang tergiur dengan pinjaman online ilegal dengan syarat yang tidak jelas tapi bunga yang sangat tinggi. Padahal ini jelas-jelas membahayakan kehidupan.
Sebenarnya masih banyak pelajaran yang bisa kita petik dari tayangan Squid Game. Tapi saya rasa ke empat hal di atas cukup untuk menyadarkan kita tentang realita hidup.
Kalau kalian diundang ke acara Squid Game bagaimana, apakah kalian mau?