Sesuai namanya, aplikasi WhatsApp Business ditujukan untuk mereka yang berkecimpung di ranah bisnis. Mulai dari mereka yang bergerak dibidang UKM sampai ke perusahaan-perusahaan besar.
Kehadiran WhatsApp Business diharapkan dapat mempermudah jalinan komunikasi antara kensumen dengan pebisnis. Sebetulnya konsep ini sudah lebih dulu diimplementasikan oleh layanan chatting lain, seperti Line dengan aplikasinya yang bernama "Line@"
Indonesia termasuk masuk beruntung karena termasuk ke dalam 5 negara pertama yang bisa menggunakan WhatsApp Busines melalui platform Android. Keempat negara lainnya, yaitu Amerika, Inggris, Meksiko, dan Italia. Untuk negara lain yang tidak disebutkan dijanjikan akan menyusul dalam beberapa pekan ke depan.
Lalu apa perbedaan antara WhatsApp Business dengan WhatsApp Messenger?
Berikut akan saya paparkan 7 perbedaan WhatsApp Business dengan WhatsApp Messenger.
1. Logo "B"
Perbedaan pertama yang paling jelas terlihat adalah pada logonya. Seperti yang kita tahu WhatsApp Messenger menggunakan logo "Telepon", sedangkan WhatsApp Business menggunakan logo "B" kapital dengan tidak meninggalkan ciri khasnya background warna hijau.
2. Bisa Menggunakan Nomor Telepon Rumah
Berbeda dengan WhatsApp Messenger yang hanya bisa menggunakan nomor ponsel. WhatsApp Business bisa menggunakan nomor telpon seluler dan bisa juga menggunakan nomor telepon rumah ataupun kantor.
Namun menurut saran dari WhatsApp, sebaiknya kita tidak mengganti nomor handphone dan menentukan satu nomor yang permanen.
Menginstall aplikasi WhasApp Messenger dan WhatsApp Business sekaligus dalam satu perangkat bisa saja dilakukan. Namun, kita harus memakai nomor yang berbeda untuk setiap aplikasinya.
3. Bisa Balas Pesan Secara Otomatis
Ada 3 fitur pesan di dalam WhatsApp Business yang tidak di miliki WhatsApp Mesengger:
1. Salam / Greeting
Pesan otomatis yang berfungsi sebagai kata sambutan untuk menyapa pelanggan ketika mereka mengirim pesan ke kita pertama kalinya atau setelah 14 hari tidak aktif.
2. Pesan di luar jam kerja / Away Messege
Pesan otomatis yang berfungsi untuk membalas pesan pelanggan saat di luar jam kerja atau saat kita sedang sibuk.
3. Balas Cepat / Quick Message
Fungsi dari fitur ini adalah untuk membuat pintasan keyboard untuk pesan yang sering dikirim. Cara melihat pintasannya, ketik "/".
4. Terdapat Statistik Pesan Terkirim dan Diterima
Fitur ini juga hanya terdapat pada WhatsApp Business. Dengan fitur ini kita bisa melihat statistik pesan terkirim dan pesan diterima.
5. Lencana Hijau
Lencana hijau 
yang terletak di samping nama kontak menunjukkan bahwa akun ini merupakan akun bisnis yang terverifikasi. Artinya akun tersebut benar-benar milik perusahaan. Namun verifikasi bisnis WhatsApp untuk saat ini terbatas pada sejumlah kecil bisnis yang berpartisipasi di program percobaan. Jadi jangan heran kalau akun kamu masih belum bisa mendapatkan lencana hijau ini.
yang terletak di samping nama kontak menunjukkan bahwa akun ini merupakan akun bisnis yang terverifikasi. Artinya akun tersebut benar-benar milik perusahaan. Namun verifikasi bisnis WhatsApp untuk saat ini terbatas pada sejumlah kecil bisnis yang berpartisipasi di program percobaan. Jadi jangan heran kalau akun kamu masih belum bisa mendapatkan lencana hijau ini.
6. Ada Badged Spesial Bisnis
Nah, fitur yang satu inilah yang dapat menandakan apakah seseorang memakai WhatsApp Messenger atau WhatsApp Business. Fitur ini bisa dilihat melalui profilnya. Jika dia memakai WhatsApp Business, maka akan terdapat beberapa Badged spesial.
Dengan Badged itu kita bisa mengkonfirmasikan kepada pelanggan tentang profil perusahaan berupa lokasi, kategori, deskripsi, jam operasional, email, dan website resmi.
Untuk UKM dan usaha kecil lainnya juga bisa menggunakan WhatsApp Business. Apabila kategori bisnis tidak ada tinggal pilih Others / Lainnya.
7. Mengkategorikan Pesan Menggunakan Label
Bagi kamu yang ingin mencoba aplikasi WhatsApp Business, bisa langsung mengunduhnya di Google Play Store. Selamat Mencoba.
