Cara Menghemat Daya Baterai di HP Android |
Bagi sobat MS yang punya atau
menyukai Handphone atau gadget lainnya berbasis
Android, kali ini ada tips seputar Cara Menghemat
Daya Baterai di HP dan gadget Android. Apalagi saat
pertama kali beli gadget tersebut, kita terkadang ingin
mengeksplor apa saja fitur dan kelebihan Android
yang kita punya. [Baca juga: Cara Buat Batre HP Tahan
Lama]. Namun, perlu diketahui juga, semakin banyak
aplikasi yang sobat install pada Android juga akan
berpengaruh pada daya tahan baterai. Masalah
tersebut bisa diatasi dengan cara melakukan
penghematan baterai pada ponsel Android.
Bagaimana cara menghemat baterai dari hp Android?
Berikut tips seputar menghemat daya baterai HP
Android Anda.
Berapa Lama Daya Tahan Baterai Pada Ponsel
Android Anda ?
Secara logika, Ponsel yang digunakan secara terus -
menerus cenderung lebih cepat lowbatt dibandingkan
hanya digunakan untuk standby. Nah, dengan
demikian, coba perhatikan berapa lama daya tahan
baterai Android Anda tahan saat digunakan terus -
menerus dan saat digunakan hanya untuk standby.
Misalkan saja, saat Anda bermain dengan Android
tanpa henti, baterai bisa digunakan hingga 4 Jam saja.
Dan saat digunakan untuk standby, Android Anda bisa
bertahan hingga 4 tahun. Coba resapi dan satukan
jiwa Anda dengan ponsel Android Anda tersebut.
Setting Kecerahan Layar
Secara default, tampilan layar Android begitu terang
atau kontras. Sobat bisa mengaturnya sesuai selera
dan tingkat kebutuhan akan kecerahan layar. Sebab,
hal ini sangat berpengaruh pada pemakaian baterai
dari ponsel Android sobat.
Nonaktifkan Bluetooth
Sama seperti Wi-Fi, nonaktifkan Bluetooth untuk lebih
menghemat baterai.
Matikan Aplikasi Menggunakan Task Killer
Jika tidak digunakan, jangan ragu untuk menonaktifkan
aplikasi yang sedang berjalan. Agar lebih mudah,
gunakan aplikasi gratis semacam Advanced Task Killer
atau aplikasi lain yang sejenis.
Buang Aplikasi Yang Tidak Dipakai
Hampir semua pengguna Android (Terutama pada
awal pemakaian) tergila-gila untuk mencoba semua
aplikasi yang ada di Android Market padahal
sebenarnya belum tahu apa fungsi dan manfaat dari
aplikasi tersebut. Semakin banyak aplikasi yang
diinstall membuat kapasitas penyimpanan data
semakin kecil dan tentunya butuh lebih banyak
konsumsi daya. Ujung-ujungnya akan membuat
baterai semakin boros.
Nonaktifkan Apps Yang Melakukan Sinkronisasi
Otomatis
Beberapa aplikasi Android membutuhkan sinkonisasi
otomatis untuk mengupdate data anda. Aplikasi itu
akan melakukan sinkronisasi yang terus menerus
dengan waktu yang sudah terjadwal. Setiap
melakukan sinkronisasi, aplikasi akan melakukan
proses tertentu yang tentunya akan memakan energi
baterai. Jika memang tidak begitu penting, matikan
sinkronisasi tersebut dan anda bisa melakukannya
secara manual. Atau anda tetap menonatifkannya
tetapi dengan frekuensi waktu yang lebih lama.
Nonaktifkan Fitur Sinkronisasi GPS
Fitur sinkronisasi GPS juga menjadi salah satu aplikasi
yang memakan banyak energi baterai karena ponsel
secara terus menerus melakukan sinkronisasi dengan
satelit GPS. Sinkronisasi ini dimaksudkan untuk
mengupdate koordinat terakhir untuk menentukan di
mana letak anda saat itu.
Gunakan Task Manager Untuk Melihat Aplikasi Yang
Berjalan
Sama seperti Windows, Android juga memiliki Task
Manager, tempat di mana anda bisa melihat aplikasi
apa yang sedang berjalan. Banyak aplikasi Android
yang berjalan di background (Tidak terlihat) padahal
user sendiri tidak tidak pernah menggunakan aplikasi
tersebut. Pilihan terbaik, nonaktifkan aplikasi tersebut
dan/atau kalau perlu uninstall/buang dari gadget
anda.
Nonaktifkan Widget Home Page Yang Tidak
Dibutuhkan
Banyak dari widget pada Home yang jarang (Atau
bahkan tidak pernahi) digunakan tetapi masih
terpampang di depan. Meskipun efeknya kecil, widget
ini akan menambah beban baterai dari ponsel
Android. Nonaktifkan semua widget yang tidak pernah
anda gunakan.
Nonaktifkan Animasi Wallpaper
Dengan animasi, wallpaper ponsel Android akan
terlihat lebih cantik dan menarik. Anda tidak akan
bosan karena gambar akan bergerak kesana kemari
seperti screen saver pada PC atau notebook. Efeknya,
sama seperti “task” yang lain, membuat baterai lebih
boros tenaga.
Minimalkan Waktu Pada Screen Time Out
Secara default, jika ponsel Android tidak digunakan
maka dalam jangka waktu tertentu layar gadget/
ponsel akan mati. Pemilik Androi bisa memilih sendiri
berapa lama jeda waktu sebelum dimatikan. Atur
waktu idle sesingkat mungkin sehingga lebih hemat
baterai . Caranya, buka Settings, Display dan pilih
Screen Time Out kemudian lanjutkan dengan memilih
1 menit (Waktu tercepat pada ponsel Android).
Nonaktifkan Wi-Fi
Pada Dell Streak 7, ada dua pilihan koneksi ke luar
yaitu menggunakan WiFi dan menggunakan SIM Card.
Jika anda menggunakan SIM Card sebagai koneksi
utama, menonaktifkan baterai adalah pilihan yang
baik dan tentunya akan lebih menghemat baterai.
Caranya, pergi ke Settings, Wireless and Networks
kemudian nonaktifkan Wi-Fi.
Setting Ponsel Hanya Menggunakan Jaringan 2G
Secara default, Android akan memilih jaringan 3G
sebagai jalur komunikasi utama. Teknologi 3G akan
memperceat proses transfer data baik dari maupun
ke ponsel Android. Secara teori, teknologi 3G butuh
lebih banyak konsumsi daya jika dibandingkan dengan
2G. Oleh karena itu, jika memang tidak diperlukan
ada baiknya anda hanya menggunakan teknologi 2G
untuk sementara waktu, demi menghemat baterai
agar bertahan lebih lama.
Caranya, buka Settings, Wireless & Networks, Mobile
Networks dan terakhir Network Mode. Pada bagian
tersebut pilih GSM Only agar ponsel hanya bekerja
dengan sinyal GSM tanpa menggunakan sinyal 3G
atau WCDMA.
Gunakan Power Control Widgets
Widget ini akan membantu pengguna Android lebih
cepat mengatur konsumsi daya dari Wireless,
Bluetooth, GPS maupun layar Android. Semakin cepat
proses pengaturan berefek pada penghematan
baterai ponsel Android.